- Mendapatkan informasi langsung dari Kemdikbudristek
- Support sistem sesama ibu dengan visi yang sama
- Menciptakan karakter anak sesuai profil pelajar pancasila
- Menjadi garda terdepan dalam penghapusan 3 dosa besar pendidikan
- Menerapkan merdeka belajar dan praktik baik kurikulum merdeka dalam keluarga dan lebih termotivasi dalam membersamai anak belajar
- Diberikan personal skill (presentation skill, public speaking, design grafis dll)
- Berkesempatan mengikuti seleksi ToT Fasilitator dan berkontribusi dalam dunia sosial pendidikan/volunteering (terbuka kesempatan setelah menjadi fasilitator.
Materi inti selanjutnya disampaikan oleh Bapak Fathur Rohim dari Puskurjar BSKAP Kemdikbudristek yang menyampaikan tentang peran orang tua dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Dengan fokus pada materi esensial dan struktur yang fleksibel, Kurikulum Merdeka memudahkan guru melakukan pembelajaran terdiferensiasi, mengasah bakat dan minat, serta menumbuhkan karakter murid secara lebih menyeluruh. Orang tua bisa menjadi teman dan pendamping belajar bagi anak serta memahami kompetensi yang perlu dicapai anak pada fasenya. Orang tua dapat pula mempelajari buku teks dan nonteks pelajaran yang bisa digunakan dalam implementasi Kurikulum Merdeka melalui buku.kemdikbud.go.id. Pendampingan di rumah yang bisa dilakukan orang tua antara lain : membantu anak dalam pembelajaran sehari-hari; komunikasi dengan Sekolah: Kolaborasi aktif antara orang tua dan guru; menumbuhkan motivasi: membangun semangat belajar anak dengan mendukung minat dan bakatnya dan pemberian contoh: menjadi teladan dalam nilai-nilai dan sikap yang baik. Kurikulum merdeka merupakan kurikulum yang fleksibel dimana orang tua dapat berperan dalam menyesuaikan aktivitas belajar anak di rumah sesuai kebutuhan dan memberikan peluang bagi orang tua untuk terlibat dalam proyek yang melibatkan komunitas dan lingkungan keluarga. Orang tua juga bisa mendorong anak untuk mengembangkan passion melalui kegiatan di luar kelas dan berpartisipasi dalam Proyek P5 dimana Orang tua yang berkolaborasi dengan sekolah dalam merancang proyek berbasis tema lokal.
Materi terakhir di sampaikan oleh Ibu Ainun Chomsun sebagai Tim Staf Khusus Menteri bidang komunikasi. Merdeka Belajar bertujuan agar setiap murid mengembangkan karakter dan kompetensi yang esensial untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat dan mampu berkontribusi pada masyarakat yang modern, demokratis, dan majemuk. Murid yang adaptif dan tangguh.
- Kunci sukses pendidikan adalah gotong royong semua pihak : Kemendikbudristek, sekolah, guru & tenaga pendidik, Pemerintah daerah, orangtua dan masyarakatMasyarakat bisa terlibat secara aktif membangun Gerakan Merdeka Belajar melalui
- KOMUNITAS Orangtua (Ibu) sebagai madrasah pertama anak, menjadi kunci penting gerakan Merdeka Belajar yang berpusat pada murid.
- Ibu Penggerak yang tersebar di berbagai daerah menjadi motor penggerak perubahan dan membangun simpul-simpul sinergi untuk melanjutkan Merdeka Belajar
0 komentar